ada lagi kah kawan yang sebenar-benarnya? yang bukannya cari time susah, time dia sunyi, time dia bosan saja, tapi bila suda jumpa 'kawan' yang lain mula mendiamkan diri?
apa, aku ni layak jadi kawan 'sementara' saja kah? murah sangatkah talian persahabatan yang sudah aku hulurkan ni?
kalo macamnilah rasanya berkawan, lebih baik aku jadi fadhilah yang dulu.
yang masam.
yang jarang senyum.
yang susah untuk didekati.
supaya ndalah aku rasa sesedih ni. coz it hurts like hell, and I can't take it anymore.
No comments:
Post a Comment